Thursday, October 29, 2009

PELEBARAN JALAN RAYA CINERE DEPOK

Masih diadakan studi kelayakan oleh Bappeda Depok untuk pelebaran jalan raya meruyung-cinere.
Jalan raya cinere nantinya akan dibuat dua jalur dengan separator sebagai pembatasnya.
Kepala Dinas PU mengatakan beberapa ruas jalan rusak berat.
Jalan raya cinere yang lebarnya semula 8 M akan dilebarkan menjadi 24 M.
Projek ini terhambat belum adanya kesepakatan ganti rugi tanah.

Wednesday, October 28, 2009

BIOSKOP

DPRD & pemkot cimahi akan kembali mengajukan permohonanpengambil alihan pengelolaan gedung bioskop rio di jl. alun-alun timur cimahi.
 Diharapkan gedung bersejarah itu dapat digunakan sebagai gedung kesenian atau wadah kegiatan industri kreatif di kota cimahi. Selama ini bioskop rio belum menjalankan fungsinya secara maksimal sebagai gedung bersejarah.
Kondisinya saat ini terkepung para PKL di alun-alun kota membuatnya tampak kumuh dan mati.
UU No.9/2001 tentang pembentukan kota cimahi mengatur soal ketentuan penyerahan aset-aset kabupaten induk dan provinsi yang ada di cimahi kepada pemkot cimahi.
Pemkot cimahi siap menganggarkan dana untuk penataan kawasan gedung bersejarah itu termasuk melakukan pendekatan terhadap para PKL.
Menurut kepala bagian pengelolaan aset pemkot cimahi surat permohonan pengambil alihan pengelolaan gedung bioskop Rio telah dilayangkan  th. 2008 lalu. Namun ditolak oleh gubernur jabar dengan alasan gedung tersebut tengah dikelola PD kerta wisata.
Saat ini disekeliling bioskop rio telah dibangun 16 kios dengan ukuran bervariasi yang menutupi sekeliling bangunan bioskop. Walikota cimahi sudah mengajukan keberatan jika gedung bioskop tersebut dijadikan pertokoan.
Gedung bioskop rio adalah bangunan berkesenian para perwira kompeni belanda pada th. 1937 yang didirikan oleh Yvonne Francoise Bell luasnya sekitar 100 tumbak dan setelah kemerdekaan berfungsi sebagai bioskop yang memutar film-film produksi indonesia.

Tuesday, October 27, 2009

RUANG TERBUKA HIJAU KOTA BEKASI

Ruang Terbuka Hijau di kota bekasi dari tahun ke tahun mengalami penyusutan sekitar 12% sesuai data dari bappeda Kota Bekasi.
Kepala BPLH kota bekasi menyayangkan ratusan pohon yang ditebang karena pelebaran jalan.
Kepala Bappeda mengatakan RTH di kota sebagian besar dialih fungsikan oleh masyarakat.
Badan pengandali dampak lingkungan menyatakan minimnya ruang terbuka hijau ini mengakibatkan anomali cuaca & siang hari panas menyengat.

PEMBENTUKAN KABUPATEN PANGANDARAN

Proses pembentukan kabupaten pangandaran cukup panjang Gubernur Jawa Barat merekomendasikan usulan ini ke Depdagri.Kemudian Tahap uji kelayakan oleh pemerintah pusat yakni Dewan Pertimbangan Ekonomi Daerah DPOP.
Sehingga tidak mungkin tercapai pada tahun 2009 ini, rencananya diresmikan th. 2011.
DPRD meminta presidium pembentukan kabupaten pangandaran dan pemkab ciamis.
Bupati Ciamis sudah memberi persetujuan pembentukan kabupaten pangandaran

Monday, October 26, 2009

PELABUHAN PENDARATAN IKAN DI CIKIDANG CIAMIS

Para nelayan mempertanyakan komitmen pemerintah pusat dan pemkab ciamis karena pembangunan masih belum rampung. Sedangkan anggaran APBN dan pemkab ciamis sudah habis 40 miliar dari rencana 115 miliar.
Wakil  Bupati Ciamis mengharapkan agar nelayan bersabar karena pembangunan terbentur masalah dana.
Bupati Ciamis berharap PPI cikidang bisa segera usai. Kucuran dana dari pemerintah pusat sebesar 6 miliar (Dinas kelautan ciamis bidang penangkapan Ason Warson)

PEMBANGUNAN JEMBATAN CISULUHEUN & CIKUYA KAB. MAJALENGKA

Mekanisme pelaksanaan proyek tidak sesuai aturan, proses lelang masih berlangsung, anggaran belum disetujui dewan, pembangunan sudah dilaksanakan.
Ketua komisi C DPRD mengajak pemkab majalengka melakukan konsultasi ke biro keuangan & hukum pemprov Jabar.
Kadis Kimpraswil Majalengka & Kabid Binamarga Kimpraswil Kab Majalengka mengatakan belum terjadi penandatanganan kontrak, dan tidak mengetahui jembatan tersebut sudah dilaksanakan.

Sunday, October 25, 2009

WARGA MINTA TANGGUL 600 METER

Warga cieunteung baleendah berharap agar pembangunan tanggul di bantaran sungai citarum dilanjutkan. Dari 600 M yang dibutuhkan saat ini baru  terealisasi 410 M.
Warga sudah mengajukan proposal ke BBWS citarum dan kepala bag.sosial kab bandung untuk mendapat bantuan dana pembangunan tanggul.
Warga berharap kualitas tanggul diperbaiki agar tanggul diplester hingga memperkecil kemungkinan rembesan air dari dinding tanggul. Saat ini tingi pondasi hanya 50 cm idealnya sekitar 1 M.
Untuk membangun tanggul sepanjang 240 M dibutuhkan dana Rp. 70-80 juta jumlah dana itu minimal kerena pengerjaannya murni dilakukan warga.
Kepala seksi operasional BBWS citarum mengatakan BBWS tidak mengalokasikan dana khusus untuk pembangunan tanggul. Untuk membangun tanggul di cieunteung dananya diambil dari pos operasional.

Friday, October 23, 2009

PEMBANGUNAN WADUK CIPANAS MAJALENGKA

Pemprov jabar menganggarkan dana untuk pembangunan waduk cipanas majalengka dalam Sisrenbangda Th. 2009 untuk dana APBN 2010.
Melalui APBD pemprov jabar telah dilakukan perencanaan detail waduk ( pra Feasibility Study dan Feasibility Study )

Wednesday, October 21, 2009

SEMUA KECAMATAN AKAN MEMILIKI EMBUNG AIR

Sembilan titik dipersiapkan Pemkot Cimahi untuk membangun embung-embung dan bangunan penampungan air lainnya.
Pembangunan embung diharapkan akan jadi solusi untuk mengatasi kekeringan dan banjir yang kerap terjadi di cimahi. Pembahasan pembangunan embung dan bangunan penampungan air lainnya terungkap dalam Musrenbang RPJMD kota cimahi th. 2007-2012.
Rencananya embung-embung itu akan dibangun di seluruh kecamatan. Lokasi pembangunan 9 titik embung-embung itu akan dibangun di seluruh kecamatan.
Lokasi pembangunan 9 titik embung dan bangunan penampungan air lainnya diantaranya di kel. Baros, cipageran, cigugur tengah / cilember, cibabat, citeureup, padasuka/setiamanah, leuwigajah, utama dan melong.
Saat ini yang sudah hampir selesai adalah embung di kel. Melong, cibeureum. Sementara yang lainnya akan dibangun secara bertahap.
Kendala yang dihadapi dalam proses pembangunan embung-embung adalah ketersediaan lahan strategis.
Pembangunan embung harus dilakukan di daerah yang berdekatan dengan daerah aliran sungai. Selain itu pembangunannya pun dikonsentrasikan pada daerah kering.
Embung-embung itu nantinya akan dilengkapi teknologi sistem saringan air.

Saturday, October 17, 2009

POLUSI CAHAYA MAKIN MENGANCAM OBSERVATORIUM BOSCHA

Pemerintah diminta segera membuat regulasi yang mengatur penataan lampu bangunan sehingga polusi cahaya disekitar bosscha bisa ditekan.
Direktur Bosscha Hakim L. Malasan menyatakan Bosscha aman dengan gempa namun tidak aman dengan manusia.
Meski telah ditetapkan sebagai cagar budaya berbagai aktivitas manusia justru semakin mendekat ke lokasi Bosscha. Banyaknya cahaya menyebabkan polusi cahaya di langit bosscha makin meningkat. Sehingga kalau kita meneropong mengambil data bintang lampu-lampu juga kut masuk ke data bintang.
Salah satu penyebabnya hingga kini pemerintah belum punya regulasi yang mengatur penataan lampu bangunan agar tidak mengganggu lingkungan.
Gangguan dari manusia lebih mengancam dibanding alam. Gempa tasikmalaya kemarin tidak mengurangi produktivitas dan aktivitas observatorium bosscha gempa memang menyebabkan kerusakan bangunan tetapi tidak sampai merusak teleskop.
Pondasi teleskop sudah memenuhi fondasi tahan gempa yang mengandung pasir besi.
Sejak berdiri tahun 1923 observatorium bosscha sudah hidup berdampingan dengan patahan lembang yang menurut prediksi ilmuwan menyimpan potensi gempa hingga 7 scala richter di kota bandung.
Teleskop refraktor ganda zeiss dipasang tidak menempel dilantainya tetapi ditopang oleh pondasi yang membiarkannya menggantung. Dengan demikian saat terjadi guncangan teleskop bisa bergerak mengikuti guncangan tersebut.
Data seismograf tetap diperhatikan, bosscha juga memiliki alat untuk mendeteksi tsunami. Adanya alat-alat multi disiplin ini bisa menjadi early warning system.
Patahan lembang memang salah satu patahan aktif yang terus dipantau hingga sekarang. Nilai pergerakan maksimal hasil pemantauan seharusnya digunakan sebagai dasar untuk menentukan kekuatan seperti apa yang harus dimiliki disana.
Bangunan baru harus memenuhi persyaratan tersebut sementara bangunan lama yang ada harus diperiksa.

Friday, October 16, 2009

SEBAGIAN BESAR TANGGUL RAWAN AMBROL

Sebagian besar tanggul yang berada di wilayah kota bandung dan kabupaten bandung barat kondisinya rawan ambrol dan masih banyak tanggul di sepanjang aliran sungai yang belum dibangun kirmir untuk memperkuat konstruksinya.Menurut DBMB Bandung barat potensi rawan ini disebabkan oleh kontur tanah yang labil dan pola konstruksi yang mulai rapuh.
Terdapat 400 bendung yang terletak di jaringan irigasi warga. Sebagian kondisinya cukup rawan ambrol dan rusak. Perbaikan terus dilakukan secara bertahap mengikuti besaran anggaran yang dimiliki.
Wilayah kabupaten bandung barat memiliki potensi air yang besar. Jika terjadi kebobolan tanggul atau bendung irigasi akan berdampak besar terutama untuk sektor pertanian karena aliran air terputus.
Masyarakat akan membentuk kelompok untuk mengawasi dan memantau kelayakan bendung, tanggul dan kirmir yang ada di desanya.
Sementara itu hampir seluruh kirmir yang ada di kota bandung dibangun pada masa Bandung Urban Development Project. Belum ada kirmir baru yang dibangun.
Rata-rata usia kirmir mencapai 20 tahunan sehingga tidak akan seoptimal semestinya.
Kirmir sungai citepus dibangun th. 1985 juga kirmir di sungai cicadas, cikapundung, cikakak, cikapundung kolot, cibeunying dan cidurian yang dibangun pada masa tak berjauhan dengan kirmir sungai citepus.
Kekuatan kirmir yang tak lagi optimal berbanding terbalik dengan koefisien run off air yang kian meningkat.
Oleh karena itu harus terus dipantau dan mewaspadai kondisi kirmir yang ada.

Wednesday, October 14, 2009

PETANI PADAHERANG CEMASKAN AIR

Ratusan petani penggarap sawah di kec. Padaherang ciamis mengaku cemas persawahannya tergenang air dari sungai citanduy melalui beberapa anak sungainya.
Jika sampai sawahnya tergenang maka usaha menanami padi selama ini sia-sia.
Persawahan di padaherang hampir setiap tahun selalu tergenang air. Hal itu terjadi jika curah hujan tinggi sehingga air sungai citanduy dan beberapa anak sungainya meluap.
Mereka meminta pihak BBWS citanduy melakukan tindakan untuk memperkecil peluang terjadinya banjir di padaherang.
Kepala BBWS citanduy mengakui bahwa wilayah persawahan padaherang yang termasuk lumbung padi ciamis sering tergenang air dari sungai citanduy dan anak sungainya. Hal ini disebabkan kondisi persawahan berada di dataran rendah atau rawa.
Pihak BBWS selama ini telah melakukan upaya penanggulangan banjir yaitu th. 2008 BBWS citanduy menormalisasi saluran drainase di cirapuan ciputrahaji dan cilentah. Th.2009 hal yang sama dilakukan di saluran drainase ciseel, cilisung dan maruyungsari.

Tuesday, October 13, 2009

PEMBANGUNAN PELABUHAN DI JABAR YANG TAK KUNJUNG USAI

Pelabuhan Cilauteureum Garut belum selesai membutuhkan dana 54 miliar (Haidir ).
Pelabuhan Jayanti di Cianjur baru 20% butuh dana 20 miliar ( Ahmad Tantan Sofawie ).
Pelabuhan Pamayangsari Tasikmalaya baru 15 % sejak dimulai tahun 2007 membutuhkan 30 miliar ( Budi Utarma ).
Pelabuhan ratu akan menjadi pelabuhan samudera masih terbentur masalah pembebasan tanah ( Kadis Perikanan & Kelautan Jabar ).
Pengembangan Pelabuhan Cisolok Sukabumi terkatung-katung butuh 60 miliar baru terserap 20 miliar di th. 2008 ( Kadis Perikanan Sukabumi ).

TANAH DI ARCAMANIK MILIK KABUPATEN BANDUNG

Tanah seluas 66.5 ha di arcamanik kota bandung sampai kini masih milik sah kab. Bandung.
Rencana pemprov jabar untuk membangun SOR terpadu di tanah tersebut harus dengan memberi kompensasi kepada kab. Bandung.
Akibat perluasan kota bandung pada 1986 tanah tersebut masuk wilayah kota bandung, namun statusnya masih milik kab. Bandung.
Sejak 1980-an sudah ada kesepakatan antara pemkab bandung dan pemprov jabar berupa kompensasi kepada pemkab bandung.
Namun setelah 20 tahun pemprov jabar belum mematuhi ketentuan tersebut bentuk kompensasi yang akan diberikan juga belum jelas.
Saat ini sebagian besar tanah tersebut digunakan untuk lapangan golf dan arena pacuan kuda.
Komisi A DPRD kab. Bandung akan menindak lanjuti dan memperjelas bentuk kompensasi dari pemprov jabar kepada pemkab bandung.

Monday, October 12, 2009

MASYARAKAT MINTA KOMPENSASI

Warga desa tanggulun kec. Ibun yang rumahnya akan dilalui projek normalisasi sungai citarum meminta kepastian bakal memperoleh kompensasi.
Normalisasi dilakukan paguyuban pengusaha tekstil majalaya dan pemkab bandung.
Yang penting harus jelas berapa jumlahnya, dan harus jelas ada kompensasinya. Panjang aliran sungai citarum di kec. Ibun yang akan dilakukan pengerukan mencapai 500 M.
Selain rumah warga terdapat tanah pemakaman dan bangunan pabrik yang juga akan terkena dampak pembongkaran.
Camat masih terus melakukan sosialisasi dengan warga untuk membicarakan rencana pembongkaran tersebut.
Sebanyak 44 pengusaha tekstil di kec. Majalaya menggalang dana untuk pengerukan sungai citarum mulai november 2009 lalu.
Awalnya pengerukan dilakukan sepanjang 300 M namun kemudian diperpanjang menjadi 8 KM mulai dari perbatasan kec.majalaya - kec.ciparay hingga perbatasan majalaya - solokanjeruk tepatnya dari jembatan patrol hingga Kp.Gandok dan balekambang.

Sunday, October 11, 2009

KOMPENSASI SPORT JABAR MASIH BELUM JELAS

Pemerintah kabupaten bandung belum memutuskan tentang kompensasi yang akan dirundingkan dengan pemprov jabar terkait pembangunan sport jabar di arcamanik kota bandung.
Bentuk kompensasi masih harus dirundingkan lebih dulu dengan anggota DPRD kab. Bandung.
Dalam waktu dekat pemkab bandung akan mengadakan pertemuan kembali dengan DPRD kab. Bandung untuk membahas masalah kompensasi itu.
Setelah mendapatkan kesepakatan dengan DPRD kab. Bandung baru akan mengajukan konpensasi.
Pemkab dengan disorda melakukan perundingan tentang pelaksanaan teknis pembangunan oleh pemprov jabar.
MoU mutlak diperlukan untuk menjaga kesepakatan tersebut.
Untuk membahasnya dengan pemprov jabar pemkab bandung akan diwakili oleh bagian hukum.

Saturday, October 10, 2009

UPDATE PERBAIKAN WILAYAH SUNGAI CITARUM

Keberlangsungan program pembersihan daerah aliran sungai citarum akan diupayakan terus berjalan walaupun terdapat pergantian kepemimpinan  Pangdam III Siliwangi.
Kondisi DAS citarum sangat mengkhawatirkan karena polusi sampah industri dan rumah tangga menyebabkan air di kawasan itu tercemar.
Warga kecamatan majalaya mengharapkan pemerintah memaksimalkan gerakan penghijauan lahan gundul di hulu sungai citarum.
Penghijauan di hulu sungai citarum mutlak diperlukan agar wilayah tersebut menjadi daerah resapan air.
Warga pernah mengusulkan pembuatan embung/ danau buatan seluas 5 ha di kp.balekambang desa sukamaju kecamatan majalaya tapi belum  terealisasi sampai sekarang.
Pasca gempa kondisi tegakan tanah di sungai citarum berkurang drastis. Jadi kalau curah hujan tinggi banjir akan semakin parah.

IPAL DI RANCAEKEK MUTLAK DIWUJUDKAN 2010

Pembangunan instalasi pengolahan air limbah (IPAL) di kec. Rancaekek harus diwujudkan pada tahun 2010.
Keberadaan IPAL sangat mendesak untuk menyelesaiakan permasalahan limbah pabrik di rancaekek.
Dengan IPAL limbah pabrik dapat diolah terlebih dahulu sebelum dialirkan ke sungai dan persawahan.
Peninjauan dan klarifikasi kembali izin pabrik di kec. Rancaekek juga seharusnya dilakukan.
Sedikitnya terdapat 22 pabrik di sekitar wilayah rancaekek dan pabrik-pabrik tersebut hingga kini tidak memiliki IPAL.
Hal tersebut mengakibatkan 400 ha lahan pertanian di empat desa di kec. Rancaekek hingga saat ini tercemar limbah cair.
Untuk itu pemantauan kinerja kerja yang dibentuk pemprov jabar tetap diperlukan.
Sebelumnya gubernur jabar membentuk kelompok kerja melalui BPLH jabar namun hingga saat ini belum ada perkembangan berarti.

Thursday, October 8, 2009

PROJEK TAK PRIORITAS DITUNDA

Anggaran sejumlah projek yang tidak prioritas ditunda untuk menutup defisit APBD 2010 dan peningkatan anggaran pendidikan hingga 20%.
DPRD jabar memutuskan hal itu karena APBD 2010 mengalami defisit akibat kesalahan perhitungan Silpa 2009 & koreksi dari Depdagri.
Projek tersebut bukan sama sekali tidak dilakukan hanya menunda kegiatan fiskal sementara DED tetap bisa dilakukan melalui APBD murni.
Untuk menutup kekurangan anggaran Bangar dan TAPD sepakat mengurangi belanja pegawai.
Terkait anggaran bandara kertajati dipastikan tahun ini mencapai Rp. 50 miliar dari sebelumnya Rp. 26 miliar setelah mendapat penjelasan dari Bupati Majalengka tentang kesiapan masyarakat yang tanahnya akan dibebaskan serta kunjungan kerja komisi A ke kertajati.
Sebelumnya pemprov jabar mengajukan anggaran Rp. 80 miliar untuk kertajati karena sesuai dengan prediksi daya serap anggaran namun dalam APBD murni 2010 baru bisa dianggarkan Rp. 50 miliar. Sisanya akan dianggarkan dalam APBD perubahan sekitar september-oktober mendatang.

Wednesday, October 7, 2009

PENYEBAB TERTUNDANYA BANDARA KERTAJATI & TOL SOROJA

DPR jabar meminta pemprov segera membereskan soal komunikasi dengan warga yang lahannya akan dijadikan lokasi pembangunan bandara  kertajati di kab. Majalengka dan tol soreang pasirkoja di kab. Bandung.
Komunikasi yang baik akan mencegah terjadinya penyusupan spekulan tanah yang hanya membuat proses pembangunan terhenti di tengah jalan.
Jika tidak ada penyelesaian serius masyarakat jabar akan dirugikan karena pembangunan dua proyek tersebut dapat menggeliatkan perekonomian.
Keberadaan bandara kertajati sudah lama dinantikan masyarakat jabar karena akan membuka akses perekonomian di majalengka, sumedang dan kuningan bahkan brebes jawa tengah.
Eksekutif harus memiliki rencana pembangunan yang matang. Karena tertundanya dua proyek tersebut disebabkan pemprov jabar tidak memiliki perencanaan pembangunan yang komprehensif.
Pemprov dinilai hanya memperhitungkan soal pembayaran pembebasan lahan tapi aspek sosial masyarakat yang lahannya dipakai diabaikan. Ini pendekatan salah, pembebasan lahan bukan sekedar projek tapi terkait dengan masa depan warga yang lahannya dibebaskan.
Harga tanah yang terus meningkat menyebabkan pemikiran masyarakat mengenai tanah berubah.
Pemprov jabar harus memikirkan skema baru yang mengadopsi pendekatan sosial. Masyarakat tidak hanya dibayar ganti rugi tanah tetapi diberi benefit lain yang akan membantu kehidupan mereka selanjutnya.
Contohnya di malaysia saat membangun jalan dan jembatan sudah menerapkan pendekatan sosial. Pemerintah setempat tidak hanya memberi  ganti rugi tanah tetapi memberi insentif lain seperti melibatkan warga dalam kepemilikan saham.

Tuesday, October 6, 2009

LAHAN TERBATAS RUANG TERBUKA HIJAU MINIM

Hingga akhir th. 1009 Ruang Terbuka Hijau di Cimahi baru mencapai 15% karena terkendala ketersediaan lahan. Walikota menyatakan pemenuhan Ruang Terbuka Hijau di Cimahi cukup berat.
Undang-Undang tentang penataan ruang menyatakan luas Ruang Terbuka Hijau setidaknya 30% dari luas wilayah kota.
Dalam upaya memenuhi Ruang Terbuka Hijau pemkot cimahi menggandeng instansi lain yang memiliki lahan terbuka hijau salah satunya adalah TNI.
Kepala KLH Cimahi mengatakan hingga saat ini mereka telah melakukan penanaman pohon pada lahan seluas 10 ha.

SOR TERPADU ARCAMANIK DIBANGUN TH. 2010

Pada th. 2010 jawa barat akan memiliki SOR terpadu yang dibangn diatas lahan milik pemprov jabar seluas 15 ha, berlokasi di arcamanik bandung.
Pembangunan areal SOR yang akan berdiri di gelanggang pacan kuda ini dimulai th. 2010 dan ditargetkan selesai th. 2012 ( Gubernur Jawa Barat ).
Pembangunan SOR terpadu ini menelan biaya sebesar Rp. 170 miliar dan akan dijadikan pusat latihan 17 cabang olahraga dan pertandingan beberapa cabang olahraga terpadu.
Sebagai pengganti gelanggang pacuan kuda akan dipindahkan ke jatinangor dengan sarana dan bangunan yang lebih baik. Pada tahun 2010 nanti gelanggang pacuan kuda sudah bisa dipergunakan.
Provinsi jabar serius meningkatkan prestasi di bidang olahraga. Mulai th. 2008 membentuk dinas pemuda dan olahraga, kemudian mulai th. 2009 & 2010 mencanangkan pembangunan stadion olahraga di kota-kota besar di jawa barat antara lain Bandung, Cirebon, Karawang & Kota Bogor.
Perbaikan berbagai sarana olahraga dalam rangka menyongsong jawa barat sebagai tuan rumah 11 cabang olahraga pada SEA GAMES 2011 terus digelar.
Salah satunya dengan membangun SOR Arcamanik. Di SOR ini juga nantinya akan dibangun lapangan sepakbola di tengahnya.
Gubernur optimis proses pembangunan SOR dapat berjalan lancar dengan dukungan warga kota bandung & warga jawa barat umumnya

Monday, October 5, 2009

PEMPROV DINILAI TAK SERIUS BEBASKAN LAHAN

Pemprov jabar dinilai tak serius dalam pembebasan lahan untuk pembangunan bandara kertajati majalengka.
Pasalnya anggaran pembebasan lahan tidak terserap di 2009 seharusnya bisa dianggarkan kembali di 2010. namun hal itu tidak dilakukan pemprov.
Terjadi perdebatan pemprov jabar dan pemkab majalengka tentang perubahan nilai anggaran untuk pembebasaan lahan th.2010 dari 26 miliar menjadi 50 miliar yang menurut anggota badan anggaran tidak sesuai mekanisme yang berlaku.
Menurut bupati majalengka anggaran Rp. 160 miliar untuk pembebasan lahan pada 2009 hanya terserap 3.4 miliar dan hanya bisa membebaskan lahan seluas 7.6 ha. Hal itu disebabkan verifikasi tanah membutuhkan waktu lama.
Untuk pembahasan kertajati harus dilakukan pembicaraan lintas komisi, badan anggaran bersama pemprov jabar dan pemkab majalengka.

Sunday, October 4, 2009

PEMPROV JABAR SIAP BUAT MOU PEMBANGUNAN SPORT

Pemprov jabar akan membuat nota kesepahaman dengan pemkab bandung, terkait status lahan untuk pembangunan SPORT jabar di arcamanik.
Kepala disorda jabar mengungkapkan nota tersebut akan memperjelas status kepemilikan lahan dan apa kompensasi yang diterima kab.bandung.
Kompensasi yang akan diterima pemkab bandung adalah pengembangan infrastruktur sarana olah raga yang akan dibarengi  pembangunan infrastruktur lainnya seperti akses jalan.
Gubernur memiliki kebijakan untuk mengembangkan sarana olahraga seperti SPORT arcamanik dan akan membantu pengembangan kawasan Jalak Harupat. Ada rencana jangka panjang mengembangkan kawasan jalak harupat menjadi kawasan pembinaan olahraga.
Pembangunan akan dilakukan bertahap, akses jalan tol soroja menjadi salah satu pembangunan infrastruktur yang berbarengan dengan pengembangan si jalak harupat.
Pembangunan SPORT akan menjadi tonggak pengembangan sarana olahraga di wilayah lain di jabar termasuk kab. Bandung.
Bupati Bandung menyatakan tidak ada masalah dengan rencana pembangunan SPORT jabar tetapi dia ingin agar administrasi aset itu diselesaikan. Salah satu pilihan untuk penyelesaian aset tersebut adalah tukar guling.
Secara dokumen tanah di arcamanik tersebut masih milik kab. Bandung. Namun pemkab bandung tidak akan menghalangi pembangunan SPORT jabar hanya kompensasinya harus jelas. Selain itu ada kesepakatan antara pemprov jabar dan pemkab bandung.
Pemprov jabar  berencana untuk kembali mengucurkan dana bantuan pembangunan lanjutan bagi kab. Bandung. Rencana bantuan keuangan sebesar Rp. 42 miliar diajukan pada APBD Provinsi Jabar tahun anggaran 2010.
Dana tersebut mencakup untuk bantuan pembukaan dan penutupan Porda Jabar 2010 yang akan dilaksanakan di stadion jalak harupat.
Selama ini anggaran kerap jadi kendala tetapi setelah ada kepastian dari pihak pemprov sudah tidak ada lagi ganjalan.
Hingga saat ini pemkab bandung sedang melakukan pembangunan lokasi cabang olahraga sofbol, bisbol, panahan dan hoki.
Selain itu juga disiapkan sarana infrastruktur dan pendukung lainnya di sekitar kompleks stadion di jalak harupat.
Sekitar 95% tempat pertandingan sudah dapat dipergunakan saat porda jabar 2010 pada juli mendatang.

PEMKAB KARAWANG SIAPKAN LAHAN 15 HA UNTUK PEMBANGUNAN SOR

Rencana Disorda Jawa Barat untuk membangun infrastruktur olahraga di beberapa wilayah disambut Pemkab Karawang. Setidaknya 15 ha lahan telah tersedia di kab. Karawang yang dapat dialokasikan bagi pembangunan sarana olahraga tersedia di kab. Karawang yang dapat dialokasikan bagi pembangunan sarana olahraga.
Ketua KONI karawang mengatakan sarana dan prasarana olahraga di kab. Karawang masih relatif minim.
Pemkab Karawang memiliki beberapa fasilitas sarana olahraga yang termasuk kategori bak, diantaranya : sirkuit sepatu roda di lapangan karangpawitan yang bertaraf nasional, situ cipule untuk olahraga dayung dengan lintasan 1.5 km dan stadion singaperbangsa layak untuk sepakbola profesional tingkat nasional,  serta GOR adiarsa untuk bola basket atau bola voli.
KONI karawang beserta Disdikpora & Bappeda diundang rapat pembahasan terkait masalah pembangunan SOR di kantor Disorda Jawa Barat.
Program tersebut hanya diberikan pada satu kabupaten atau kota di tiap bakorwil. Karawang sendiri berada di bawah bakorwil purwakarta yang meliputi Subang, Purwakarta dan Bekasi.
Pemkab karawang sendiri memiliki lahan seluas 15 ha yang hingga kini belum dimanfaatkan secara maksimal dan sehari-hari hanya digunakan warga bermain sepakbola dan selebihnya berupa area persawahan.

Saturday, October 3, 2009

PEMBANGUNAN SOR DI KOMPLEKS JALAK HARUPAT KAB. BANDUNG

Pemprov mengalokasikan dana Rp. 50 miliar untuk pembangunan sarana olahraga di kompleks stadion jalak harupat. Selama ini pengembangan kawasan si jalak harupat belum tersentuh bantuan anggaran propinsi namun pada 2010 mendatang akan mendapat bantuan 50 miliar.
Gubernur atas nama masyarakat jawa barat berharap agar jawa barat dapat menjadi tuan rumah PON 2016 mendatang.

Friday, October 2, 2009

JABAR SIAPKAN 4 STADION BARU UNTUK PON 2016

Pemprov jabar sangat serius menjadi tuan rumah PON 2016. Sejumlah sarana olahraga bakal segera dibangun untuk mendukungnya, diantaranya adalah dengan membangun Sarana Pembinaan Olahraga Terpadu (SPORT) Jabar seluas 15 ha di arcamanik dan gedebage.
Selain itu di empat kota Bandung, Cirebon, Karawang dan Bogor juga akan dibangun stadion sekelas Jalak Harupat  ( gubernur jabar ).
Pemprov jabar akan menggelontorkan dana sebesar Rp. 300 miliar untuk SOR 2010 mendatang dan tahun 2009 baru bisa dilakukan Rp. 11 miliar.
Gubernur atas nama masyarakat jawa barat berharap agar jawa barat dapat menjadi tuan rumah PON 2016 mendatang.

Thursday, October 1, 2009

JABAR ALOKASIKAN RP. 300 MILIAR BANGUN SOR GEDEBAGE

Pemprov jabar menegaskan komitmennya untuk membantu pemkot bandung dalam membangun Sarana Olahraga (SOR) gedebage di kawasan gedebage.
Pemprov mengalokasikan dana Rp. 300 miliar pad APBD Jabar 2010 untuk pembangunan sentra pembinaan olahraga tersebut sebagai persiapan menjadi tuan rumah SEA GAMES 2011 dan PON 2016.
Menurut gubernur jabar pada tahun 2009 baru terserap Rp. 11 miliar. Selain di gedebage pembangunan sentra pembinaan olahraga jabar tersebut dibangun pula di kawasan arcamanik di lahan yang saat ini digunakan untuk pacuan kuda.
SOR arcamanik rencananya bisa digunakan untuk SEA GaMES 2011, sementara SOR gedebage akan mulai pembangunannya 2010 mendatang. Anggaran untuk SOR arcamanik akan menelan biaya Rp. 150 miliar.
SOR gedebage dimulai perletakan batu pertamanya pada 2010 mendatang, targetnya bisa digunakan untuk pembinaan 20 cabang olahraga dan jadi fasilitas pertandingan PON 2016.
Pemprov jabar juga mengalokasikan dana Rp. 50 miliar untuk pembangunan sarana olahraga di kompleks stadion si jalak harupat soreang kab. Bandung.
Pemprov jabar juga mengalokasikan anggaran pembangunan SOR di cirebon, bandung, bogor dan karawang sebagai upaya meningkatkan  pengembangan sarana olahraga di daerah.
Proses lelang tender pembangunan SOR gedebage sudah sesuai prosedur demkian juga dengan pengumuman pemenang lelang sudah mengikuti aturan.
Peserta lelang dengan penawaran terendah diajukan PT. Adhi Karya dan PT. Pembangunan Perumahan.