Hampir semua pusat perbelanjaan di kota bandung dibangun di pusat kota.
Pembangunan mal-mal di kota bandung secara teoritis semestinya selaras dengan penetapan 2 pusat primer wilayah alun-alun dan gedebage dan terbagi lagi dalam 6 pusat sekunder mulai dari tegallega hingga ujungberung.
Kepala Distarcip kota bandung mengakui peliknya persoalan mal. Investor cenderung mencari tempat-tempat yang ramai dan strategis.
Kawasan timur bandung misalnya masih sepi investasi karena dianggap tidak menguntungkan. Padahal kawasan ini yang digadang-gadang menjadi proritas pengembangan kota di masa depan.
Mal bukan semata-mata soal pemenuhan kebutuhan melainkan lebih banyak kepada soal gaya hidup (lifestyle).
Menurut BPMPPT kota bandung izin pembangunan mal di tengah kota sudah tutup. Sekarang lebih diarahkan ke bandung timur sejalan dengan kebijakan pemkot bandung.
Pemberian izin beroperasinya mal didasarkan pada peruntukan lahan yang telah disusun dalam RDTRK
Sunday, September 20, 2009
BANYAKNYA MAL / PUSAT PERBELANJAAN BUAT APA?
Posted by
3D-VIRTUAL REALITY
at
10:57 AM
Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to FacebookShare to Pinterest
Labels:
Kota Bandung
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment