Wednesday, April 7, 2010

40% PENERANGAN JALAN DI KOTA BANDUNG RUSAK

40% PJU di kota bandung dalam kondisi rusak selain akibat kerusakan lampu juga terkendala ketersediaan energi listrik dari PLN. Berdasarkan data DBMP tahun 2009 PJU yang diperbaiki sekitar 6.106 titik, pengadaan pemeliharaan 3.498 titik diserahkan pada swasta dan 2.608 titik dikelola sendiri pemkot bandung.
Tahun ini dana perbaikan dan pengadaan PJU dianggarkan Rp. 10 miliar dalam APBD kota bandung 2010.
Kendala lain pasokan listrik dari PLN ada titik-titik pengajuan baru hingga kini belum disetujui PLN. Dari jamika hingga pasirkoja bahkan jembatan layang pasupati tidak semuanya bisa menyala.
DBMP sedang mengajukan untuk memindahkan PJU di sepanjang Jl. soekarno hatta dari persimpangan jl. kopo hingga Jl. ibrahim adjie. Karena perkembangan jalan deretan PJU tersebut berada di pinggir jalan rencananya akan dipindahkan ke median jalan akan tetapi belum ada jawaban.
Untuk mengatasi persoalan itu DBMP kembali memanfaatkan lampu tenaga surya (solar cell) seperti yang dipasang di balai kota bandung.
Ada 62 titik yang akan menggunakan tenaga surya antara lain kompleks perkantoran pemkot bandung di jl. cianjur, sepanjang jl. cianjur, jl. aceh, jl. wastukencana, jl. padjadjaran, serta pendopo kota bandung masing-masing 80 watt.
DBMP diminta agar memprioritaskan PJU di titik-titik strategis terutama di titik rawan kecelakaan seperti bypass soekarno hatta sampai cibiru apalagi kondisi sekarang banyak jalan yang rusak.

0 comments:

Post a Comment