Tuesday, April 13, 2010

CINA DIGIRING BANGUN TOL

Pemprov jabar sedang menjajaki pembangunan jalan tol cileunyi-tasikmalaya sepanjang 70 km, pra-feasibility study project selesai 2 minggu kedepan dan  akan diajukan ke pemerintah pusat.
Selain itu direncanakan juga pembangunan tol sukabumi-ciranjang-padalarang dengan nilai lebih besar dan Cina diharapkan bisa menjadi investor utama.
Menurut kepala bappeda jabar jalan tol itu akan menghubungkan cileunyi-cijapati-garut-rajapolah-kota tasikmalaya dengan nilai Rp. 3.2 triliun dan di jalur sepanjang tol akan dibangun kawasan-kawasan kegiatan ekonomi.
Pembangunan jalan tol cileunyi-tasikmalaya merupakan rencana pemprov untuk membuka akses lebih luas ke wilayah tengah jawa barat. Kegiatan pra-feasibility study untuk projek itu dilakukan PT. jasa sarana.
Anggaran untuk infrastruktur dengan alokasi Rp. 1.061 triliun dan dilaksanakan melalui peningkatan kualitas jalan sepanjang 196.04 km, rehabilitasi jalan sepanjang 14.2-94 km, penggantian jembatan sepanjang 224 m dan pemeliharaan jalan sepanjang 1.896,18 km.
Khusus pembangunan infrastruktur jalan di jawa barat selatan mendapat alokasi anggaran rp. 278.5 miliar terdiri dari jalan 124 km dan jembatan 386 m.
Pembangunan infrastruktur mengurangi disparitas wilayah selatan dan utara yang berdampak pada pertumbuhan ekonomi daerah di jawa barat selatan.
Pemprov jabar bertekad kuat meningkatkan kualitas infrastruktur jalan dan jembatan hingga 100% mantap dan tahun 2010 ini diharapkan mencapai 92% atau meningkat dari 2.5% dari tahun sebelumnyayang telah mencapai 89.5 % dari total panjang jalan 2.199,18 km.
Pemprov jabar juga mendukung terlaksananya pembangunan jalan tol melalui penyediaan anggaran untuk pembebasan lahan jalan tol soroja dan cisumdawu.

0 comments:

Post a Comment