Thursday, September 30, 2010

Lelang PLTSa Digelar November

Lelang mega projek Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTSa) Kota Bandung akan digelar november mendatang. Pemkot bandung mengandalkan pinjaman dari pusat investasi pemerintah (PIP) untuk membiayai pengerjaan megaprojek tersebut.
Sekda pemkot bandung Edi Siswadi melakukan presentasi perkembangan projek PLTSa di auditorium rosada.
Dijelaskan terdapat beberapa persiapan tender PLTSa yang belum selesai. Salah satunya laporan kelayakan investasi dari PT. BRIL, yang paling lambat harus diserahkan pada 8 oktober mendatang. Selain itu pembebasan lahan juga masih tersisa 7 ha dari total 20 ha yang akan dibebaskan.
Revisi RTRW untuk payung hukum harus diselesaikan pada akhir bulan ini, agar bisa ekspos ke DPRD untuk minta dukungan anggaran lewat perda tentang Multi Years Proyek PLTSa.
Selain PT. BRIL terdapat 5 perusahaan lain yang juga berminat menjadi investor dalam proyek PLTSa. Hampir seluruhnya menawarkan teknologi incinerator atau gasifikasi atau perpaduan dari keduanya dalam mengelola sampah di PLTSa nanti.
Walikota Dada Rosada menjelaskan PLTSa rencananya selesai dibangun pada akhir 2012dan dapat langsung beroperasi. Pada nilai investasi awal kapasitas PTSa diperkirakan hanya mencapai 500 ton sampah perhari. Padahal produksi sampah kota bandung mencapai 1.500-1.800 ton perhari. 
Oleh karena itu Dada berharap kapasitas PLTSa akan terus ditingkatkan sampai maksimal mencapai 750-1.000 ton sampah perhari. Sisanya akan dikelola lewat 3R (reduce, reuse, recycle) serta pengelolaan sampah lain.

0 comments:

Post a Comment