Wednesday, January 13, 2010

PLTA CISOKAN LIBATKAN WARGA SEJAK AWAL

Pembangunan PLTA cisokan hulu perlu melibatkan masyarakat sejak awal, minimal melalui komunikasi yang intensif.
Pemerintah pusat juga bisa melibatkan lembaga legislasi yang menjadi bagian dari pemerintahan di kabupaten bandung barat.
Proses sosialisasi PLTA kepada warga sangat minim komunikasi kepada warga, jika masih terkendala biaya pemerintah pusat dan pemerintah pemkab bisa melakukan upaya sembari menunggu turunnya anggaran.
Upaya ini dilakukan untuk menghilangkan kebingungan warga karena proyek ini dinilai berpengaruh besar terhadap faktor psikologis warga.
Sangat disayangkan sikap penyelenggara pembangunan PLTA yang belum pernah melibatkan DPRD.
General manager PT PLN hidro jawa Indra Pribadi mengatakan projek ini sebisa mungkin tidak merugikan masyarakat.
Upaya relokasi permukiman warga membutuhkan pertimbangan mendalam agar tidak ada yang dirugikan.
Penaksiran harga dan pembebasan tanah belum bisa dilakukan saat ini karena harus menunggu keputusan dari direksi baru PLN.
Akan ada verifikator hasil kajian yang terdiri dari gabungan pemkab dan PLN, anggarannya sudah termasuk dalam biaya pembangunan PLTA cisokan hulu.
Diharapkan awal tahun ini anggaran untuk verifikasi bisa turun dan hasil kajian sudah ada.
PLTA berkapasitas 1040 MW ini akan berdiri diatas lahan seluas 725 ha dan akan ada 12.000 jiwa yang terkena dampaknya.
Pertengahan 2010 nanti proyek akan dimulai dengan membangun jalan baru sepanjang 28 km untuk akses kendaraan berat.
1524 warga akan direlokasi ke desa ciangkrong tempat hunian baru yang disediakan PLN.

0 comments:

Post a Comment